Kasus Pelecehan Seksual Melibatkan Dosen di Mataram

Kasus Pelecehan Seksual Melibatkan Dosen di Mataram

Updatecerita -Dosen di Mataram Dilaporkan Lakukan Kekerasan kepada Sejumlah Mahasiswa, Sebuah kasus pelecehan seksual yang melibatkan seorang dosen di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi sorotan publik. Dosen yang mengajar di dua perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta, berinisial LR, dilaporkan ke Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB pada 26 Desember 2024. Laporan ini mengungkapkan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh LR terhadap mahasiswanya, dan saat ini pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus tersebut.

ASIKTOTO Situs gacor pasti bayar Jaminan saldo kembali 100% Jika Rungkad !
ASIKTOTO Situs gacor pasti bayar Jaminan saldo kembali 100% Jika Rungkad !

Dugaan Pelecehan Seksual di Sekretariat Organisasi

Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTB, Kombes Pol Syarif Hidayat, laporan mengenai kasus ini diterima pada Kamis, 26 Desember 2024. Berdasarkan informasi awal, meskipun baru satu korban yang melapor, namun diduga ada beberapa korban lainnya yang terlibat dalam kejadian tersebut. “Laporan baru kami terima kemarin. Berdasarkan informasi awal, ada beberapa korban, tetapi baru satu yang melapor. Kasus ini akan kami selidiki lebih lanjut,” ujar Syarif Hidayat pada 27 Desember 2024.

Dari keterangan pelapor, diketahui bahwa pelaku mendatangi sekretariat organisasi yang diikuti oleh korban untuk melancarkan aksinya. Pelaku, yang dikenal oleh korban sebagai sosok yang disegani dan memiliki kekuatan spiritual, diduga menggunakan modus yang dianggap aneh, yakni dengan melakukan ritual tertentu. “Informasi awal menunjukkan bahwa korban dan pelaku baru saling mengenal selama dua minggu sebelum kejadian,” tambah Syarif.

Baca Juga: Sepinya Penjualan Kembang Api di Pasar Gembrong Di Jatim

Kasus Pelecehan Seksual Melibatkan Dosen di Mataram
Dosen di Mataram Dilaporkan Lakukan Kekerasan kepada Sejumlah Mahasiswa

Potensi Korban Lain dan Desakan Penahanan Pelaku

Ketua DPD Sasaka Lombok Barat, Sabri, yang mendampingi korban saat melapor, menyatakan keprihatinannya atas kasus ini. Menurutnya, jika pelaku tidak segera diamankan, jumlah korban bisa saja bertambah. “Kami melapor dan mendesak agar pelaku segera ditahan karena korban sudah sangat terpuruk,” kata Sabri. Dia juga mengungkapkan bahwa sempat ada niat dari warga untuk menangkap pelaku secara langsung, namun hal tersebut berhasil dicegah melalui kesepakatan bersama.

Sabri berharap agar pihak kepolisian segera menindaklanjuti kasus ini dengan serius untuk mencegah korban lainnya. “Kami berharap polisi segera menindaklanjuti kasus ini agar tidak ada korban lain,” ujarnya.


Klik Disini Untuk Daftar Di Situs ASIKTOTO , Bisa Buat Jadi Kaya Mendadak, Rungkad Di Awal Saldo Kembali 100%

Temuan Koalisi Stop Kekerasan Seksual

Perwakilan Koalisi Stop Kekerasan Seksual, Joko Jumadi, juga mengungkapkan bahwa kasus ini sudah lama menjadi perhatian mereka. Joko menyampaikan bahwa sebelumnya ada laporan dari anggota Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Mataram yang menjadi korban percobaan kekerasan seksual oleh pelaku. “Tadi malam kami mendapat informasi ada 10 korban lain yang mengaku mendapat perlakuan serupa,” kata Joko.

Kepala Bidang Humas Polda NTB, AKBP Muhammad Kholid, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian sedang dalam tahap pemeriksaan awal terhadap laporan ini. “Kami akan menindaklanjuti laporan ini dan menunggu hasil pemeriksaan oleh penyidik,” ujar Kholid.

Klik Disini Untuk Bergabung
Klik Disini Untuk Bergabung

Langkah Selanjutnya dalam Penyidikan

Pihak kepolisian Polda NTB berkomitmen untuk segera menindaklanjuti laporan yang masuk dan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Masyarakat dan berbagai organisasi juga mendesak agar pihak berwajib segera mengambil langkah tegas untuk mengusut kasus ini hingga tuntas. Diharapkan, dengan adanya perhatian dari berbagai pihak, kejadian serupa tidak akan terulang di masa mendatang.

Kasus ini menjadi pengingat pentingnya upaya pencegahan kekerasan seksual di lingkungan kampus dan masyarakat. Semua pihak diharapkan dapat bekerjasama untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan terlindungi, terutama bagi kaum perempuan dan mahasiswa.

1 thought on “Dosen di Mataram Dilaporkan Lakukan Kekerasan kepada Sejumlah Mahasiswa

Comments are closed.