Karena Gas Bocor 30 Rumah Di Jakbar Terbakar Hebat

Syarifudin, Kepala Seksi Operasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, menjelaskan bahwa setelah ledakan terdengar, api dengan cepat menyebar dan menghanguskan setidaknya 30 unit rumah.

“Diduga penyebabnya adalah kebocoran gas. Api kemudian menyebar dengan cepat dan melumat 30 unit rumah,” ujar Syarifudin dalam keterangan tertulisnya.

Sebanyak 22 unit pemadam kebakaran dengan total 110 personel dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Api baru bisa dikendalikan dan sepenuhnya dipadamkan sekitar pukul 07.20 WIB, setelah hampir enam jam berjuang mengatasi kobaran api yang melalap kawasan padat penduduk tersebut.

Selain korban jiwa, Syarifudin juga melaporkan adanya kerugian materiil yang sangat besar akibat kebakaran ini. Total kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp 10,5 miliar. Rumah-rumah warga yang menjadi korban kebakaran sebagian besar hancur, dan sejumlah keluarga kehilangan tempat tinggal.

Korban jiwa yang dilaporkan meliputi lima orang, yang terdiri dari dua orang dewasa dan tiga anak-anak. Kebakaran ini bukanlah yang pertama di wilayah Jakarta Barat dalam beberapa waktu terakhir. Sebelumnya, insiden kebakaran terjadi di Warung Leko, Mal Ciputra, pada Jumat 4 Oktober 2024, yang juga menelan korban luka dari salah satu petugas pemadam kebakaran.

Kasus kebakaran ini kembali menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dan pencegahan kebakaran, khususnya di wilayah permukiman padat yang sering kali memiliki risiko tinggi terhadap kebakaran.

Kebakaran Di Warung Leko Mal Ciputra

Kebakaran hebat melanda restoran Warung Leko yang terletak di lantai 5 Mall Ciputra pada Jumat, 4 Oktober 2024. Insiden tersebut mengakibatkan kerusakan parah pada lantai 4, 5, dan 6 mal tersebut, dengan total kerugian yang ditaksir mencapai Rp 5,6 miliar. Meski demikian, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam peristiwa ini.

Klik Disini Untuk Daftar Di Situs ASIKTOTO , Bisa Buat Jadi Kaya Mendadak, Rungkad Di Awal Saldo Kembali 100%

Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Satriadi Gunawan mengonfirmasi bahwa satu petugas, Ragil Tri Handoko, anggota PJLP dari Sektor Gropet, mengalami luka ringan akibat terjatuh dari eskalator saat menjalankan tugas pemadaman. “Namun, petugas tersebut sudah mendapatkan penanganan dari PMI,” jelas Satriadi dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (4/10/2024).  “Perkiraan luas area yang terbakar mencakup lantai 5, 6, dan 4,” kata Satriadi.

Sebanyak 16 unit mobil pemadam kebakaran dengan total 80 personel dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Pemadaman berhasil dilakukan dalam waktu 30 menit, dan situasi di mal dinyatakan aman serta terkendali.

Polisi juga turun tangan untuk menyelidiki insiden ini.Mereka mengaku awalnya mendengar suara percikan api saat membersihkan eskalator di lantai 5. Ketika memeriksa lebih lanjut, api sudah menyebar dari restoran Warung Leko.

Meski petugas cleaning service dan sekuriti berusaha memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR), usaha mereka tidak membuahkan hasil. Akhirnya, mereka menghubungi dinas pemadam kebakaran, dan tim segera dikerahkan ke lokasi.

Sementara itu, Polsek Kalideres masih terus menyelidiki penyebab pasti kebakaran ini. “Kami sedang melakukan identifikasi lebih lanjut terkait penyebab kebakaran dan memperkirakan kerugian materil yang diderita,” ujar Ade Ary.